GARUT//Faktareformasi.com- Banjir bandang menerjang sejumlah kecamatan di Kabupaten Garut. Ratusan warga mengungsi karena rumahnya terendam banjir.
Titik banjir terparah saat ini yaitu kawasan Cimacan di kecamatan Tarogong Kidul, ketinggian air mencapai dua meter. Kawasan Cimacan sendiri posisinya berada di pinggiran sungai Cimanuk
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo S.I.K., M.Si mengatakan ratusan personel Kepolisian telah diterjunkan untuk menangani banjir bandang di Garut, terdiri dari anggota Polres Garut dan personel Kompi Sat Brimob Polda Jabar.
Para personel tersebut ditugaskan untuk membantu masyarakat yang menjadi korban banjir.
Para personel Polri melakukan perbantuan evakuasi warga, membangun posko bagi pengungsi di rumah pemotongan hewan serta membuat dapur lapangan untuk ribuan porsi.
Pengerahan ratusan personel Polri tersebut untuk membantu masyarakat yang merupakan wujud implementasi bahwa Polri hadir disaar warganya membutuhkan bantuan.
Sementara saat banjir melanda di Desa Haurpanggung Tarogong Kidul Garut, Polisi berhasil mengevakuasi ibu hamil, 2 (dua) balita dan lansia.
Terlihat, dengan sigap Polisi mengangkat Ibu hamil menggunakan tandu velbed dari kediamannya yang terjebak banjir untuk dievakuasi ke lokasi yang aman.
Korprina