Ir. H. Sudarsono Walikota Banjar Terpilih,Hadir Di Acara Kemenag Dalam Rangka Memperingati Hari Amal Bakti Ke – 79

Kota Banjar – Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banjar memperingati Hari Amal Bakti (HAB) ke-79 dengan menggelar pagelaran musikal bertajuk Rukun Guyub Sabangsa dan Sinau Bareng Kerukunan di Graha Banjar Idaman (GBI), Jumat malam (3/1/2025).

Acara ini dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kota Banjar, Forkopimda Kota Banjar, Kapolres Banjar, Dandim 0613/Ciamis, Ketua MUI Kota Banjar, Ketua IRGA Kota Banjar, para santri se-Kota Banjar, serta elemen masyarakat yang mencerminkan semangat harmoni dalam keberagaman.

Mengusung tema Harmoni dalam Keberagaman, pagelaran ini menampilkan kolaborasi seni budaya dari berbagai komunitas. Di antaranya, Sakola Motekar, Angklung Silih Asih Santo Filipus Banjar, Pemudi Majelis Khonghucu Banjar, dan Paduan Suara Kemenag Banjar. Kolaborasi Gamelan Ki Pamanah Rasa dengan Dalang Ryan Nugraha dan penyanyi/penyair Jessica Purboyo menjadi salah satu puncak acara yang memukau para penonton.

Kepala Kemenag Kota Banjar Akhmad Fikri dalam sambutannya, menekankan pentingnya semangat kebersamaan di tengah keberagaman.

“Hari Amal Bakti ini bukan sekadar perayaan, tetapi juga momentum refleksi untuk terus menjaga dan memperkuat kerukunan di Kota Banjar,” ujarnya.

Hadir pula Walikota dan Wakil Walikota Banjar terpilih, H. Sudarsono bersama H. Supriana Dalam sambutannya, H. Sudarsono memberikan apresiasi terhadap Kemenag atas inisiatif menyelenggarakan acara yang mendukung kerukunan antarumat beragama.

“Kegiatan ini adalah wujud komitmen bersama untuk menciptakan Kota Banjar yang damai dan bersatu. Kolaborasi seni dan budaya seperti ini perlu terus dijaga dan dikembangkan,” kata Sudarsono.

Pagelaran ini tidak hanya menjadi ajang seni, tetapi juga sarana untuk mempertemukan tokoh agama, budayawan, seniman, dan masyarakat umum. Kehadiran Forkopimda Kota Banjar serta para santri menambah semarak dan kehangatan suasana.

Melalui sinergi seni dan budaya, Kemenag Kota Banjar berharap dapat membangun ekosistem sosial yang mendukung pembangunan di tingkat lokal.

Acara ini ditutup dengan harapan besar dari seluruh pihak yang hadir, bahwa harmoni dan kebersamaan yang terjalin akan terus tumbuh menjadi modal sosial yang berharga bagi kemajuan Kota Pungkasnya.(Tons)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *