Banjar – pelaksanaan pembangunan irigasi melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2025 menunjukkan adanya berbagai kegiatan di berbagai daerah, seperti rehabilitasi jaringan irigasi tersier di dusun Sindanggalih, dan sosialisasi kepada pemerintah daerah untuk mengusulkan proyek irigasi di wilayah mereka. Pemerintah pusat,Kementerian PUPR, melalui Bbws Citanduy memfasilitasi pelaksanaan Inpres ini menggunakan Sistem Informasi Pengusulan untuk INPRES Irigasi (SIPURI). Inpres ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan, peningkatan, dan rehabilitasi jaringan irigasi untuk mendukung swasembada pangan nasional.
Pekerjaan perbaikan saluran irigasi di area pesawahan dusun Sindanggalih, Desa Rejasari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar,Jawa Barat.Mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Pekerjaan yang dilaksanakan melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy ini dinilai sangat bermanfaat bagi para petani dan warga desa yang selama ini mengandalkan irigasi untuk keperluan pertanian.
Proyek tersebut dilaksanakan oleh pelaksana kerja, saudara Arip, yang berkolaborasi langsung dengan warga, termasuk salah satunya saudara Heri. Keterlibatan masyarakat dalam proses pengerjaan menjadi salah satu bentuk partisipasi aktif sekaligus pengawasan agar proyek berjalan sesuai dengan harapan bersama.
Menurut keterangan warga, pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan spesifikasi teknis yang ditetapkan oleh pihak BBWS Citanduy. Hal ini mencerminkan komitmen pihak pelaksana dalam menjaga kualitas pembangunan infrastruktur irigasi.
“Alhamdulillah, kami sebagai warga sangat terbantu dengan adanya perbaikan saluran irigasi ini. Semoga bisa memperlancar pengairan sawah dan berdampak pada peningkatan hasil panen,” ungkap salah satu petani yang enggan disebutkan namanya.
Dengan perbaikan ini, masyarakat berharap saluran irigasi dapat berfungsi secara optimal, terutama saat musim tanam tiba. Selain itu, proyek ini juga diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani dan menjaga ketahanan pangan di wilayah setempat.
Sementara itu, pihak BBWS Citanduy menyampaikan apresiasi atas dukungan masyarakat selama proses pengerjaan berlangsung. Sinergi antara pemerintah dan warga menjadi kunci utama dalam keberhasilan proyek infrastruktur yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Pekerjaan ini menjadi salah satu contoh nyata dari pembangunan yang tepat sasaran dan berbasis kebutuhan warga, sekaligus menunjukkan pentingnya peran serta masyarakat dalam mengawal jalannya pembangunan di daerah.(Tons)
