Pemdes Langensari Bangun Jalan Usaha Tani di Dusun Sidamulya dari Dana Desa 2025

Banjar – Pemerintah Desa Langensari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, merealisasikan pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) yang berlokasi di Dusun Sidamulya. Pembangunan ini bersumber dari Dana Desa (DD) Tahap II Tahun Anggaran 2025 sebagai upaya mendukung ketahanan pangan dan meningkatkan perekonomian masyarakat desa.

Jalan usaha tani tersebut berfungsi sebagai akses penghubung antara lahan pertanian dengan titik pengumpulan hasil panen. Dengan adanya infrastruktur ini, proses distribusi hasil pertanian menjadi lebih efisien, biaya transportasi dapat ditekan, serta waktu angkut hasil panen menjadi lebih cepat.

Kepala Desa Langensari, Yanti, mengatakan bahwa jalan usaha tani merupakan akses utama bagi masyarakat, khususnya petani, dalam mengangkut hasil bumi seperti hasil pertanian dan perkebunan.

“Melalui program ketahanan pangan, jalan usaha tani ini dibangun menggunakan anggaran Dana Desa Tahap II Tahun 2025. Diharapkan akses pengangkutan hasil bumi semakin lancar,” ujar Yanti, Selasa (30/12/2025).

Menurutnya, Dana Desa memiliki tujuan besar untuk mempercepat pembangunan dan pemberdayaan desa agar berjalan lebih efektif. Pembangunan jalan usaha tani ini dilaksanakan secara swakelola dengan melibatkan partisipasi masyarakat desa.

“Pembangunan Jalan Usaha Tani yang bersumber dari Dana Desa Tahap II Tahun 2025 ini merupakan bagian dari penguatan ketahanan pangan, sehingga mobilitas petani dalam mengangkut hasil panen menjadi lebih mudah dan lancar,” jelasnya.

Yanti menambahkan, akses jalan yang baik merupakan faktor penting dalam meningkatkan produktivitas petani. Manfaatnya antara lain mempermudah akses ke lahan pertanian, meningkatkan efisiensi usaha tani, serta mendukung kedaulatan pangan desa.

“Pengalokasian Dana Desa untuk pembangunan jalan usaha tani ini merupakan hasil usulan masyarakat melalui musyawarah desa,” terangnya.

Lebih lanjut, Yanti menjelaskan bahwa mayoritas penduduk Desa Langensari bermata pencaharian sebagai petani. Oleh karena itu, keberadaan jalan usaha tani sangat penting karena tidak hanya memperlancar distribusi hasil pertanian, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan petani.

“Sejak adanya program Dana Desa, Pemerintah Desa Langensari melihat peluang besar untuk meningkatkan infrastruktur desa. Pembangunan jalan usaha tani menjadi prioritas karena dampaknya langsung dirasakan masyarakat, mulai dari pembersihan lokasi, penimbunan, perataan, hingga pemadatan badan jalan,” pungkasnya.(Tons)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *