Banjar – Call Center 110 kembali menjadi jalur utama masyarakat dalam menyampaikan laporan gangguan kamtibmas. Selasa (30/9/2025), seorang warga Dusun Cigadung, Desa Karyamukti, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, melaporkan kehilangan uang sekitar Rp 20 juta di warung kelontongannya melalui layanan 110.
Mendapatkan laporan tersebut, petugas langsung bergerak cepat. Bhabinkamtibmas Desa Karyamukti Aipda Ibnu Hasyim bersama Babinsa segera mendatangi lokasi dan melakukan pengecekan langsung di warung, mendengarkan kronologi kejadian dari pemilik serta saksi, mencatat identitas pihak-pihak terkait, dan memberikan arahan agar tetap tenang sambil menunggu proses lebih lanjut.
Dalam kesempatan itu, Bhabinkamtibmas juga menyampaikan himbauan kepada warga untuk tetap meningkatkan kewaspadaan, menjaga lingkungan sekitar, serta segera melaporkan setiap kejadian yang berpotensi mengganggu kondusifitas wilayah melalui Call Center 110. Ia juga mengingatkan pentingnya kehati-hatian dalam menyimpan uang maupun barang berharga, serta bijak dalam menyebarkan informasi agar tidak menimbulkan keresahan.
Kapolres Banjar AKBP Tyas Puji Rahadi, S.I.K., menegaskan bahwa layanan Call Center 110 aktif 24 jam dan seluruh laporan yang masuk akan segera direspon. “Polres Banjar berkomitmen memberikan pelayanan cepat, tepat, dan gratis kepada masyarakat. Setiap laporan melalui 110 akan langsung ditindaklanjuti oleh petugas di lapangan,” ujarnya.
Dengan respon cepat ini, kehadiran Bhabinkamtibmas diharapkan mampu menenangkan warga sekaligus membangun kesadaran agar masyarakat terbiasa menggunakan Call Center 110 sebagai layanan darurat kepolisian.
