CIAMIS//Faktareformasi.com-Jajaran Kepolisian Resor Ciamis Polda Jabar melaksanakan patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka pengawasan penerapan PPKM Level 2 di wilayah Kabupaten Ciamis. Patroli ini menyasar kesejumlah titik keramaian kegiatan masyarakat hingga wilayah pelosok daerah, Minggu (28/11/2021).
Patroli yang dilaksanakan pada Minggu dini hari, melibatkan seluruh personel Polres Ciamis Polda Jabar. meliputi anggota satuan fungsi dan Polsek jajaran Polres Ciamis serta dibantu sejumlah instansi terkait.
“Patroli dini hari tersebut dilaksanakan dalam rangka untuk mengantisipasi kerumunan dan mencegah timbulnya gangguan kamtibmas serta tindak kriminalitas di wilayah hukum Polres Ciamis,” ujar Kapolres Ciamis Ajun Komisaris Besar Polisi Wahyu Broto Narsono Adhi, S.I.K., M.Sc.Eng.
Kapolres menjelaskan, patroli KRYD tidak hanya dilaksanakan di kawasan pusat kota saja, tetapi hingga wilayah pelosok. Dimana unit patroli masing-masing Polsek berpatroli menggunakan kendaraan roda empat hingga ke pelosok guna mencegah timbulnya gangguan kamtibmas dan kriminalitas.
“Untuk di kawasan pusat Kota Kabupaten Ciamis, dilaksanakan oleh personel gabungan fungsi dan sejumlah personel dari instansi terkait. Secara mobile berkeliling menuju kawasan pusat keramaian, seperti pada Sabtu malam kemarin menyambangi Islamic Center Ciamis, Angkringan Soearti, Stadion Galuh, BMX, Alun Alun Ciamis dan Terminal Ciamis,” katanya.
“Selama sambang ditempat keramaian, personel menyampaikan imbauan kepada warga untuk tetap selalu menjalankan protokol kesehatan 5M. Hasil patroli KRYD di seluruh wilayah hukum Polres Ciamis berlangsung aman, damai, dan kondusif,” tambahnya.
Selain itu, Iptu Asep Misman berpesan kepada warga masyarakat yang belum di vaksin untuk segera mendaftarkan dirinya agar mendapatkan vaksin. Vaksinasi ini dilakukan guna mempercepat target herd immunity. “Adanya akselerasi Gerai Vaksin Presisi Polres Ciamis Polda Jabar untuk memperluas vaksinasi massal sehingga dalam mempercepat warga yang mendapatkan Vaksinasi Covid-19,” tuturnya.
(Eri)