Jalan Menuju Desa Sopobatu Rusak Parah Butuh Perhatian Serius dari Pemerintah Kab Mandailing Natal

MANDAILING NATAL//Faktareformasi.com-
Jalan menuju ke Desa Sopobatu rusak parah masyarakat Desa Sopobatu Kecamatan Panyabungan Kabupaten Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara butuh perhatian serius.

Akhir akhir ini warga Desa Sopobatu sering berjatuhan ketika hendak mau keluar dari desa atau mau pulang ke desa di karenakan jalan rusak parah,dikawatirkan apabila tidak secepatnya pembangunan jalan di area Desa Sopobatu akan mengakibatkan kecelakaan berujung maut.

Bacaan Lainnya

Atas nama masyarakat memohon kepada pemerintah terkait supaya secepatnya melakukan pembangunan jalan di area Desa Sopobatu, karna jalan tersebut sudah banyak lubang lubang dan batu kerikil berceceran sehingga sangat sulit untuk dilewati.

Akhir akhir ini jalan Desa Sopobatu sudah menjadi perbincangan warga yang mana perbincangan nya jalan semakin sulit untuk dilewati dan sudah sering warga berjatuhan, warga setempat semakin
Merasa resah karena jalan semakin rusak setiap keluar dari desa atau mau masuk ke desa harus melewati jalan yang berlubang lubang dan batu batu berceceran yang artinya akses jalan yang semakin sulit
Untuk di lalui kendaraan.

Masyarakat juga mengakui sebelumnya ada pembangunan pengerasan jalan namun pengerasan jalan tersebut sebagian sudah menjadi jalan tanah lagi.

Sesuai pemberitaan kemarin tentang lampu listrik yang mana masyarakat Desa Sopobatu tidak pernah merasakan penerangan dari arus listrik sekarang Alhamdulillah pemerintah sudah memenuhi keinginan masyarakat tersebut dan Alhamdulillah kami dari masyarakat Desa Sopobatu sangat berterimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal karna kami akhirnya sudah merasakan terangnya lampu listrik di Desa Sopobatu.

Tapi sayang nya jalan menuju Desa Sopobatu sampai sekarang belum ada pembangunan atau perhatian serius tentang jalan ke Desa Sopobatu padahal Desa Sopobatu berada di wilayah kota di Kabupaten Mandailing Natal yang mana Desa Sopobatu berdiri sudah puluh puluhan tahun.

Sampai berita di tayangkan pihak Pemkab Mandailing Natal belum di mintai keterangan.

M idris

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *